Peran PLN Indonesia Power dalam Mempercepat Akselerasi Transisi Energi Melalui Pengembangan PLTS Singkarak Bersama ACWA Power

Peran PLN Indonesia Power dalam Mempercepat Akselerasi Transisi Energi Melalui Pengembangan PLTS Singkarak Bersama ACWA Power

Tanah Datar – PLN Indonesia Power (PLN IP) terus berkomitmen untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) di Indonesia. Bersama mitra strategisnya, ACWA Power dari Arab Saudi, PLN IP mengembangkan potensi tenaga surya dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Singkarak yang memiliki kapasitas 50 MW. Lokasi proyek ini berada di Danau Singkarak, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Proyek ini juga merupakan salah satu langkah nyata untuk mendukung pencapaian bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) 23% dan dirancang agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat sekitar.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menyatakan bahwa PLN IP siap mendukung penuh program transisi energi yang diusung oleh Pemerintah.

“Menindaklanjuti kesuksesan PLN, kami bergerak cepat untuk segera membangun PLTS Singkarak. Proyek ini adalah bagian dari Program Hijaunesia yang diluncurkan pada 2020, guna mempercepat pengembangan EBT di Indonesia dan mendukung target NZE 2060,” ujar Edwin.

Ia juga menambahkan bahwa proyek ini merupakan salah satu langkah strategis yang diambil PLN IP.

"Kami bersama-sama menghadapi tantangan transisi energi ini dengan menciptakan inovasi baru dan membangun kolaborasi global yang kuat. Kerja sama dengan ACWA Power ini membuktikan kolaborasi Indonesia dengan dunia internasional serta mendukung Program Strategis Nasional (PSN) yang diusung Pemerintah," tambah Edwin.

PLTS Terapung atau Floating PV adalah teknologi yang dapat diandalkan untuk mencapai target bauran energi. Dengan proyek PLTS Singkarak, diharapkan dapat menurunkan emisi karbon, meningkatkan efisiensi energi, serta menciptakan masa depan energi yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Proyek PLTS Singkarak direncanakan akan memulai operasi komersial pada tahun 2027. Saat ini, proyek ini sudah memasuki tahap Penandatanganan Power Purchase Agreement (PPA) sebagai bagian dari proses pengembangan. PLTS ini akan memanfaatkan area seluas 49 hektar, sekitar 0,45% dari luas total Danau Singkarak yang mencapai 10.780 hektar, sehingga tetap menjaga keseimbangan lingkungan dan ekosistem danau. Proyek ini mencakup beberapa area di Kecamatan Batipuh Selatan, Batipuh, dan Sepuluh Koto di Kabupaten Tanah Datar, dengan pengelolaan yang dirancang untuk memberikan manfaat bagi masyarakat lokal.

PLTS Singkarak bukan hanya sebagai pembangkit listrik, tetapi juga simbol keberhasilan kolaborasi antara PLN IP dan mitra global dalam mengatasi tantangan transisi energi serta menjaga keseimbangan ekosistem lokal.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index