POCC ASDP Bantu Pengambilan Keputusan Cepat dan Tepat dengan Sistem Monitoring Terintegrasi di Pelabuhan Merak

Kamis, 16 Januari 2025 | 21:08:40 WIB

Merak – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi meluncurkan Port Operation Control Center (POCC) untuk memantau operasional penyeberangan Merak-Bakauheni. Berlokasi di atas terminal penumpang reguler Pelabuhan Merak, POCC ini dirancang untuk meningkatkan keselamatan, keandalan, dan kualitas layanan dengan memanfaatkan teknologi dan kolaborasi antar stakeholder.

Peluncuran POCC yang dilakukan pada Jumat (20/12) menegaskan komitmen ASDP untuk memperbaiki efisiensi dan kualitas operasional di salah satu jalur penyeberangan tersibuk di Indonesia. "Fungsi kontrol operasional sangat krusial, terutama pada periode padat seperti Natal dan Tahun Baru, untuk menjaga kelancaran operasional," kata Direktur Utama ASDP, Heru Widodo.

POCC berfungsi sebagai pusat pemantauan yang mengawasi seluruh kegiatan di pelabuhan. Dengan sistem terintegrasi berbasis teknologi, POCC memungkinkan koordinasi yang lebih efektif antara ASDP dan berbagai pihak seperti BMKG, KSOP, BPTD, Basarnas, serta TNI-Polri. Sistem yang mencakup pemantauan CCTV, informasi cuaca BMKG, jadwal kapal, hingga kinerja kedatangan kapal, memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan akurat, terutama saat cuaca buruk.

"POCC adalah langkah besar menuju pelabuhan modern di Indonesia. Dengan memanfaatkan teknologi terbaru, kami yakin ASDP dapat terus memberikan layanan terbaik yang mendukung kelancaran logistik, pertumbuhan ekonomi, dan konektivitas di seluruh Indonesia," tambah Heru.

Efisiensi Lalu Lintas Penyeberangan

Sebagai bagian dari persiapan Natal dan Tahun Baru, ASDP menerapkan pengaturan lalu lintas sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB). Kendaraan golongan VII-IX akan diarahkan ke Pelabuhan BBJ Bojonegara atau Muara Pilu, sementara kendaraan roda dua akan dilayani di Pelabuhan Ciwandan dan Wika Beton. Semua informasi ini dipantau secara real-time melalui POCC untuk memastikan kelancaran arus penyeberangan.

Heru menekankan bahwa evaluasi posko Angkutan Lebaran 2024 lalu menunjukkan pentingnya koordinasi operasional yang lebih baik, dan POCC hadir untuk memberikan gambaran komprehensif terkait fasilitas, sumber daya, dan insiden yang terjadi. "Tujuan utamanya adalah memaksimalkan kepuasan pelanggan," katanya.

Dengan teknologi canggih seperti peta jalur pelabuhan dan zonasi, POCC menjadi model pusat kendali yang memungkinkan perencanaan lebih matang dan antisipasi terhadap tantangan operasional. "Kami berharap POCC menjadi langkah awal untuk kontrol room bersama yang lebih efektif dalam mendukung layanan yang lebih andal," tambah Heru.

Peluncuran POCC juga sejalan dengan visi ASDP untuk mengintegrasikan digitalisasi di seluruh operasionalnya. Fasilitas ini tidak hanya memperbaiki pengelolaan operasional tetapi juga meningkatkan layanan bagi masyarakat dengan menyediakan informasi yang transparan dan akurat.

ASDP terus berinovasi untuk memastikan kenyamanan para pengguna jasa. Pengguna dapat mengakses informasi terkini mengenai lalu lintas dan layanan penyeberangan melalui media sosial ASDP @asdp191, situs web, dan aplikasi Ferizy, yang membuat layanan menjadi lebih terhubung dan responsif.

Terkini