ASDP Fokus pada Peningkatan Infrastruktur Pelabuhan dan Trip Kapal untuk Menghadapi Lonjakan Penumpang Nataru 2024

Selasa, 14 Januari 2025 | 19:39:06 WIB

Jakarta – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah memastikan kesiapan optimal untuk melayani lonjakan penumpang selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Dalam konferensi pers yang digelar bersama PELNI dan PELINDO di Gedung Kementerian BUMN pada Kamis (19/12), ASDP mengungkapkan berbagai langkah yang diambil untuk mendukung mobilitas masyarakat dengan lancar dan aman selama periode Angkutan Nataru.

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, mengungkapkan bahwa koordinasi intensif dengan mitra dan berbagai pihak terkait telah dilakukan untuk mempersiapkan layanan penyeberangan yang maksimal. "Kami telah melakukan koordinasi dengan semua mitra kami untuk memastikan bahwa perjalanan selama masa Nataru berjalan lancar, aman, dan nyaman," katanya.

ASDP memprediksi puncak arus libur Natal akan terjadi pada 22-23 Desember 2024, sedangkan libur Tahun Baru pada 30-31 Desember 2024, dengan arus balik diperkirakan terjadi pada 1-2 Januari 2025. Selama periode ini, ASDP memperkirakan adanya lonjakan penumpang dengan kenaikan trip sebanyak 14,3%, menjadi 14.975 trip, jumlah penumpang yang meningkat 4,1% mencapai 3 juta orang, serta kendaraan yang diperkirakan meningkat 7,1% menjadi 769 ribu unit. Kendaraan roda dua dan kendaraan kecil diperkirakan akan mengalami kenaikan tertinggi.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menambahkan bahwa fasilitas kapal dan pelabuhan telah dipersiapkan untuk menangani lonjakan volume penumpang. Di lintasan Merak-Bakauheni, sebanyak 28 kapal akan beroperasi secara normal dan akan bertambah menjadi 32 kapal pada puncak arus liburan. Demikian juga di lintasan Ketapang-Gilimanuk, kapasitas kapal akan meningkat dari 28 menjadi 34 kapal pada saat puncak liburan.

Untuk mendukung kelancaran perjalanan, kapasitas parkir di pelabuhan utama juga telah diperluas. Di Pelabuhan Merak, kapasitas parkir kendaraan kecil telah ditambah dengan integrasi Pelabuhan Indah Kiat yang mampu menampung tambahan hingga 500 kendaraan. Di Pelabuhan Ketapang, pemanfaatan Dermaga Bulusan juga menambah kapasitas parkir hingga 400 kendaraan kecil.

Heru Widodo juga mengingatkan agar semua pihak tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem selama periode liburan, yang bisa mempengaruhi operasional penyeberangan. ASDP bekerja sama dengan BMKG dan instansi terkait untuk terus memantau kondisi cuaca agar perjalanan tetap aman. "Meskipun cuaca buruk bisa menjadi kendala, keselamatan penumpang adalah prioritas utama kami," tegas Heru.

Heru juga mengimbau agar penumpang memeriksa kondisi fisik dan kendaraan sebelum berangkat. "Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dengan memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi setiap penumpang," pungkasnya.

Terkini