Layanan Penyeberangan Nataru 2024, ASDP Fokus pada Peningkatan Trip Kapal dan Kapasitas Pelabuhan

Selasa, 14 Januari 2025 | 19:32:13 WIB

Jakarta – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah mempersiapkan layanan penyeberangan terbaik untuk mendukung mobilitas masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Dalam konferensi pers yang diadakan bersama PELNI dan PELINDO di Gedung Kementerian BUMN pada Kamis (19/12), ASDP memaparkan berbagai langkah untuk mengatasi lonjakan penumpang selama masa Angkutan Nataru.

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan mitra dan stakeholder terkait untuk memastikan kelancaran operasional selama masa liburan. "Kami telah mengadakan rapat koordinasi dengan mitra ASDP untuk memastikan pelayanan penyeberangan berjalan lancar, aman, dan nyaman," ujar Heru.

Menurut ASDP, puncak arus liburan Natal diperkirakan akan terjadi pada 22-23 Desember 2024, sementara untuk Tahun Baru pada 30-31 Desember 2024, dengan arus balik diperkirakan pada 1-2 Januari 2025. Selama periode ini, ASDP memproyeksikan adanya kenaikan signifikan dalam jumlah perjalanan, dengan jumlah trip yang diperkirakan naik 14,3% menjadi 14.975 trip, jumlah penumpang naik 4,1% menjadi 3 juta orang, dan kendaraan meningkat 7,1% menjadi 769 ribu unit. Kendaraan roda dua dan roda empat kecil diperkirakan akan mengalami kenaikan terbesar.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menambahkan bahwa persiapan juga dilakukan dengan memperbesar kapasitas kapal dan fasilitas di pelabuhan utama. Di lintasan Merak-Bakauheni, 28 kapal akan beroperasi setiap hari dan ditambah menjadi 32 kapal pada puncak arus. Di lintasan Ketapang-Gilimanuk, jumlah kapal akan ditingkatkan dari 28 menjadi 34 kapal selama periode puncak liburan.

Selain itu, kapasitas parkir di pelabuhan juga telah ditingkatkan, di antaranya Pelabuhan Merak yang kini terhubung dengan Pelabuhan Indah Kiat, menambah kapasitas hingga 500 kendaraan kecil. Sementara di Pelabuhan Ketapang, kapasitas parkir kendaraan kecil bertambah melalui pemanfaatan Dermaga Bulusan dengan tambahan 400 kendaraan.

Heru Widodo juga mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan terhadap cuaca ekstrem selama masa liburan. ASDP telah berkoordinasi dengan BMKG, KSOP, dan pihak terkait lainnya untuk memantau kondisi cuaca secara berkala. "Meskipun cuaca ekstrem bisa mempengaruhi operasional, keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas utama kami," ujarnya.

Sebagai penutup, Heru mengimbau agar penumpang memeriksa kondisi fisik dan kendaraan mereka sebelum berangkat. "Kami berkomitmen memberikan layanan terbaik, memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh penumpang," tegas Heru.

Terkini