Bank Mandiri Hadirkan Solusi Digital untuk Libur Nataru

Kamis, 09 Januari 2025 | 11:37:18 WIB

Jakarta – Menghadapi meningkatnya kebutuhan transaksi selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bank Mandiri menyiapkan uang tunai sebesar Rp 26 triliun. Angka ini meningkat 4,6% dibandingkan dengan alokasi tahun sebelumnya.

Dana tersebut disiapkan sebagai langkah antisipasi atas lonjakan kebutuhan transaksi tunai masyarakat selama periode liburan 33 hari, mulai 1 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. SEVP Corporate Relations Bank Mandiri, Wisnu Trihanggodo, mengungkapkan bahwa peningkatan alokasi ini didasarkan pada proyeksi kenaikan transaksi ATM dan CRM.

“Proyeksi menunjukkan kenaikan kebutuhan dana di ATM dan CRM sebesar 3,3% tahun ini, yang akan difokuskan pada lokasi strategis seperti bandara, terminal, stasiun kereta, dan destinasi wisata utama,” jelas Wisnu dalam pernyataan resminya, Kamis (5/12).

Bank Mandiri juga telah mengantisipasi peningkatan aktivitas transaksi melalui ATM dan EDC selama puncak perayaan Natal dan Tahun Baru 2025. Saat ini, Bank Mandiri mengoperasikan 12.885 ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima, dan Visa/Plus di seluruh Indonesia. Selain itu, terdapat 258.000 unit EDC yang tersedia di berbagai merchant.

Puncak kebutuhan pengisian uang tunai di ATM diperkirakan terjadi dua hari sebelum Natal dan dua hari sebelum Tahun Baru. Selain itu, transaksi melalui EDC diproyeksikan meningkat selama periode yang sama, terutama akibat pembagian THR bagi karyawan yang merayakan Natal. Untuk mendukung hal ini, Bank Mandiri menyediakan total 259.000 EDC guna memfasilitasi transaksi non-tunai.

Bank Mandiri juga memaksimalkan transaksi non-tunai dengan mendistribusikan 947.000 kartu e-money ke cabang dan mitra merchant. Call Center 14000 serta Live Chat MITA pada WhatsApp resmi di +62 811-84-14000 siap membantu nasabah dalam bertransaksi. Selain itu, aplikasi digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri juga dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan nasabah selama liburan.

“Livin’ by Mandiri menawarkan fitur lifestyle yang memungkinkan nasabah mengakses berbagai layanan finansial dalam satu aplikasi, mulai dari pengelolaan rekening hingga pembelian tiket hiburan,” tambah Wisnu. Fitur Livin’ Sukha bahkan mempermudah nasabah untuk membeli tiket pesawat, kereta api, konser, hingga voucher gim.

Bank Mandiri juga terus mengedukasi nasabah tentang pentingnya menjaga keamanan dalam bertransaksi digital. Wisnu mengingatkan nasabah untuk tidak memberikan data pribadi seperti nomor kartu, OTP, CVV, dan CVC kepada pihak tidak bertanggung jawab, serta menghindari unduhan file APK dari sumber yang tidak resmi.

Sejak peluncuran Livin’ by Mandiri pada Oktober 2021, pengguna aplikasi ini telah mencapai 28,1 juta orang hingga Oktober 2024, tumbuh 32% secara tahunan. Total nilai transaksi mencapai Rp3.315 triliun, dengan 3,1 miliar transaksi yang dilakukan.

Terkini