Bank Mandiri Jadi Mitra Utama IBL 2025 untuk Olahraga Nasional

Selasa, 07 Januari 2025 | 13:51:59 WIB

Jakarta – Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan olahraga di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Memasuki tahun 2025, bank ini kembali menegaskan perannya dengan menjadi mitra utama Indonesian Basketball League (IBL) 2025 untuk memajukan prestasi olahraga nasional, khususnya dalam cabang bola basket.

Kerja sama strategis ini dimulai dengan penandatanganan perjanjian antara Bank Mandiri dan IBL, yang dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Anggota Dewan Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), Ketua Umum PERBASI Budisatrio Djiwandono, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, serta Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah di Jakarta pada Selasa, 7 Januari.

Darmawan menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bukti komitmen Bank Mandiri sebagai perusahaan BUMN dalam mempercepat kemajuan olahraga nasional di Indonesia. “Melalui kerjasama ini, kami berharap PERBASI dan IBL dapat terus berkembang dan menghasilkan atlet-atlet berprestasi yang dapat mengangkat nama Indonesia di tingkat internasional,” kata Darmawan.

Sebagai mitra utama, Bank Mandiri akan terlibat langsung dalam berbagai program untuk memperkuat ekosistem bola basket Indonesia, mulai dari pembinaan atlet muda hingga pengembangan komunitas yang berada di bawah naungan PERBASI. Bank Mandiri juga akan mendukung promosi serta penyelenggaraan IBL 2025, sekaligus menyediakan akses mudah bagi para penggemar untuk membeli tiket pertandingan melalui fitur Sukha di aplikasi Livin' by Mandiri.

Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengapresiasi dukungan penuh yang diberikan oleh Bank Mandiri dalam pengembangan liga basket nasional. Junas optimis kerjasama ini akan memberikan dampak positif untuk kemajuan IBL, memotivasi para pemain untuk terus berprestasi, dan memberikan manfaat bagi perkembangan bola basket di Indonesia.

IBL 2025 akan dimulai pada 11 Januari 2025, menandai musim ke-22 dari liga bola basket profesional terkemuka di Indonesia. Sebanyak 203 pertandingan akan digelar dalam waktu lebih dari enam bulan, dengan pertandingan pembuka antara RANS Simba Bogor dan Kesatria Bengawan Solo di GOR IPB, Bogor.

Junas menyebutkan bahwa dengan kompetisi yang ketat dan jadwal padat, musim ini diperkirakan akan menjadi salah satu yang paling seru dan penuh kejutan dalam sejarah IBL. Tim-tim besar seperti Pelita Jaya Jakarta dan Satria Muda Pertamina Jakarta tetap menjadi kandidat kuat untuk meraih gelar juara.

Selain itu, IBL 2025 juga akan semakin menarik dengan kehadiran enam pemain naturalisasi, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan di liga, yaitu Lester Prosper (Dewa United Banten), Jamarr Andre Johnson (Prawira Bandung), Jerome Anthony Beane Jr. (Pelita Jaya Jakarta), Jarron Crump (Satria Muda Pertamina Jakarta), Serigne Modou Kane (Satya Wacana Salatiga), dan Ebrahim Lopez Enguio (Tangerang Hawks).

Darmawan menambahkan bahwa IBL 2025 akan menjadi kompetisi yang penuh intensitas dengan persaingan yang semakin kompetitif. "Dengan antusiasme yang tinggi dari para pemain dan penggemar basket di Indonesia, kami yakin IBL 2025 akan menjadi ajang yang menarik untuk disaksikan oleh seluruh pencinta olahraga," katanya.

Bank Mandiri berharap IBL 2025 tidak hanya menjadi kompetisi bergengsi, tetapi juga menjadi sarana untuk mencetak atlet-atlet berkualitas. Kolaborasi ini diharapkan dapat mendukung pembinaan atlet dan memperkuat prestasi olahraga nasional, sejalan dengan tujuan Bank Mandiri untuk terus berkontribusi dalam kemajuan bangsa.

“Melalui dukungan ini, IBL 2025 dan PERBASI diharapkan dapat menjadi langkah penting dalam perjalanan bola basket Indonesia, baik dari sisi kualitas liga maupun pembentukan atlet masa depan yang dapat bersaing di tingkat global,” tutup Darmawan.

Terkini