Pertamina Menyediakan Pelatihan VR46 Riders Academy Untuk Pembalap Muda Indonesia Agar Bisa Meningkatkan Kemampuan Mereka Di Lintasan Balap

Pertamina Menyediakan Pelatihan VR46 Riders Academy Untuk Pembalap Muda Indonesia Agar Bisa Meningkatkan Kemampuan Mereka Di Lintasan Balap

Jakarta – Pertamina Lubricants semakin memperkuat dukungannya untuk pembalap muda Indonesia melalui penyelenggaraan program pelatihan bekerja sama dengan VR46 Riders Academy. Kegiatan ini diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, dengan tujuan untuk mengasah kemampuan pembalap muda Indonesia agar dapat bersaing di ajang internasional.

Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Werry Prayogi, menyatakan bahwa kemitraan ini membuka peluang besar bagi perkembangan dunia balap di Indonesia. "Kami ingin memaksimalkan kolaborasi ini untuk membawa pembalap Indonesia ke level dunia," kata Werry.

Direktur Sales and Marketing PT Pertamina Lubricants, Dwi Puja Ariestya, menambahkan bahwa kedatangan VR46 Riders Academy ke Indonesia tidak hanya untuk melatih pembalap muda berpotensi, tetapi juga untuk mempromosikan pelumas Pertamina Enduro yang digunakan di MotoGP. "Kerja sama ini akan memperkenalkan produk kami di pasar internasional, sekaligus memberi manfaat bagi pembalap dan masyarakat Indonesia yang tertarik pada balap," jelas Dwi.

Ini adalah pertama kalinya VR46 Riders Academy menggelar pelatihan di luar Italia, dengan Indonesia sebagai pilihan yang memiliki potensi besar dalam dunia balap.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari dukungan Pertamina untuk generasi muda Indonesia, terutama di bidang otomotif. "Melalui pelatihan ini, kami berharap dapat mencetak pembalap muda Indonesia yang siap berkompetisi di tingkat internasional," ujar Fadjar.

Pelatihan ini mencakup lebih dari sekadar keterampilan teknis balap, tetapi juga pengembangan kemampuan lainnya seperti public speaking dan pemahaman terhadap lintasan balap. "Kami berharap pembalap muda Indonesia dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengasah kemampuan mereka," tambah Fadjar.

Pembalap dari VR46 Riders Academy, termasuk Pecco Bagnaia, Franco Morbidelli, Marco Bezzecchi, Luca Marini, Celestino Vietti, dan Mateo Gabarrini, turut memberikan pelatihan kepada para peserta. Pembalap Indonesia yang terlibat dalam program ini antara lain Muhammad Fadhil Musyavi, Arai Agaska Dibani Laksana, Danadyaksa Wida Pangestu, Felix Putra Mulya, Galang Hendra Pratama, Rafael Castillo, Valera Octavianus, Fadil Algassani, Sabian Fathul Ilmi, dan Renaldy Junior. Selain pembalap, program ini juga diikuti oleh 10 mekanik dari berbagai daerah di Indonesia.

Pelatihan ini berfokus pada persiapan fisik, keterampilan teknis, dan dukungan psikologis. Peserta yang terpilih juga berkesempatan untuk mengikuti pelatihan lanjutan di VR46 Riders Academy di Tavullia, Italia, pada 2025 setelah melewati seleksi khusus.

Kegiatan ini berlangsung di Sirkuit Mandalika pada 27-29 Januari 2025 dan didukung oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, ITDC, Mandalika Grand Prix Association (MGPA), serta Ikatan Motor Indonesia (IMI). Diharapkan program pelatihan ini dapat memotivasi generasi muda Indonesia untuk lebih mendalami dunia balap dan otomotif.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan, Pertamina terus mendorong pencapaian Net Zero Emission 2060 dan berkontribusi pada tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) melalui penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di semua aspek bisnisnya.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index